Kalau kita cermati iklan rokok di televisi selalu menampilkan pria keren, gagah dan pemberani.
Seperi executive yg sukses berkarir atau petualang yangg suka dengan tantangan dan alam.namun pada kenyataannya sebagian besar pengkonsumsi rokok adalah masyarakat menengah kebawah misalnya ; kuli bangunan, tukang becak, petani penggarap atau pengangguran, hampir semua banci adalah perokok bukan pria macho yang senang berpetualang atau olahragwan exstrem.
Sangat jarang sekali para executive yg sukses berkarir sampai pada level tinggi seperti ; Direktur BUMN,CEO perusahaan multi company menjadi pecandu rokok,
Begitu juga dengan mereka yg suka berpetualang dengan alam dan tantangan merupakan kelanjutan dari hobi olah raga biasanya mereka juga bukan perokok.
Mari kita tunggu iklan yg mencerminkan perokok mayoritas misalnya ; seorang kuli bangunan keluar dari gorong-gorong dengan pakaian penuh noda sambil mengisap rokok atau dua orang banci dengan dandanan menor lagi ngamen dengan bass betot di stasium sambil merokok.
****
Al Albana, Jakarta, 18 Feb 2015