Jauh hari sebelum lebaran saya berencana mengunjungi tiga destinasi wisata yang memang tak lazim bagi sebagian orang terutama di momen lebaran yang sarat dengan seremoni yang komunal.
Adapun ketiga destinasi tersebut adalah;
1. Rumah Bahasa yang digagas oleh politisi Fadli Zon dan penyair religius Taufik Ismain di Aie Badarun Padang Panjang.
2. Museum(Istana) Bung Hatta yang merupakan rumah tempat Hatta dilahirkan dan menjalani masa kecil yang berlokasi di seberang Jam Gadang Bukit Tinggi.
3. Perpustakaan Buya Hamka, merupakan rumah peninggalan Buya Hamka yang dilengkapi dengan Buku-buku karya beliau yang terletak di Sungai Batang Maninjau.
Alhasil hingga hari ketujuh lebaran tidak satupun yang berhasil saya kunjungi. Ini salah satu bukti bahwa lebaran sebagai momentum kehidupan kehidupan komunal sedangkan untuk destinasi seperti ini memang lebih cocok dilakukan secara individual bukan pada momen lebaran seperti saat ini.